Rabu, 15 Juni 2011

Mengurangi Jerawat Lewat Makanan(Kuncinya: Gula dan Karbohidrat)

Akhir-akhir ini saya sering sekali berkeliling forum lokal yang membahas tentang kaitan antara makanan dan jerawat. Ada yang mengatakan bahwa makanan A tidak boleh dikonsumsi karena dapat menimbulkan jerawat, tapi ada pula yang mengatakan bahwa itu semua sekedar mitos karena bukan makananlah yang menjadi penyebab jerawat melainkan kelenjar minyak dalam tubuh.

Ya, pro-kontra semacam itu memang lazim terjadi. Apalagi kalo makanannya enak. Siapa sih yang rela untuk tidak memakannya?

Namun sebuah penelitian yang dilakukan oleh Colorado State University Department of Health and Exercise membuktikan adanya kaitan tersebut. Institusi tersebut telah meneliti sekitar 1300 orang penduduk pulau Kitivan di Papua New Guinea, yang puasa makanan manis serta makanan berkarbohidrat. Sehari-harinya mereka hanya makan ikan, buah dan daging yang dimasak secara tradisional. Hasilnya? Tidak ada satu jerawat pun yang bertengger di wajah mereka.

Mengkonsumsi terlalu banyak gula dapat meningkatkan kadar insulin dalam darah, dimana hal tersebut memicu produksi hormon androgen yang membuat kulit jadi berminyak(ingat kulit berminyak inilah yang paling sering ditumbuhi jerawat). Demikian statement dari Howard Murad, seorang professor dari UCLA School of Medicine. Pernyataan tersebut menjelaskan mengapa para penduduk pulau itu bebas dari jerawat.

Jadi kalo bisa kurangi deh segala bentuk makanan yang mengandung kadar gula tinggi dan karbohidrat(Kurangi bukan berarti tidak dimakan sama sekali lho... Bisa gila saya jika tidak makan nasi!he..he..).

Kalo kalian masih belum yakin juga, sekelompok peneliti dari Australia juga melaporkan bahwa pola makan rendah glicemik indeks (yang sedikit kandungan gula sederhana) dapat mengurangi gejala jerawat. (American Journal clinical Nutrition, 86:107-15, 2007)

Nah, sekarang daripada bingung "makanan dapat mempengaruhi jerawat" itu sekedar mitos atau bukan, kenapa tidak dicoba? Kalo tidak kuat, coba satu bulan dulu. Kalo ada hasilnya ya lanjutkan, kalo tidak ya silakan kembali ke pola makan kalian yang lama. Gampang kan?

0 komentar:

Posting Komentar